Eksotisnya Curug Lawe Dan Curug Benowo

Basecamp Curug Lawe


Curug lawe merupakan jeram yang berada didaerah Semarang. Curug lawe mempunyai daya tarik tersendiri. Karena terusan menuju basecamp curug Lawe memang sangat rumit. Terbukti dengan nyasarnya aku berkali-kali. Hingga harus mengulangi keesokan harinya.

Akses menuju Basecamp

Apabila teman-teman ingin mengambil rute dari Alun Alun
Ungaran ke arah Mapagan menuju arah
kecamatan Gunungpati (Jl. Wurjanto), setelah
melewati gerbang “Selamat tiba Kampus Di
Sekaran Gunungpati” maju lagi sekitar 1,7
kilometer, dikiri jalan sehabis kantor kecamatan
Gunungpati ada papan penunjuk jalan menuju
Ponpes Al-Mannan Sumur Gunung yang sisi
kanan jalan ada Makam Darul Mukminin
Siplaosan Sumurgunung belok kiri masuk kurang
lebih tujuh kilometer dari jalan Wurjanto. Perlu
diketahui medan menuju kelokasi sangat lah jauh
melihat kondisi medan jalan yang berbatuan
menciptakan aku untuk extra hati-hati.(kutipan CHK)

Namun, rute yang aku lewati dari gunung pati daerah Unnes. Dari Unnes aku menuju kearah selatan. Kemudian bertemu pertigaan menuju kearah Rusunnawa Unnes. Dilanjutkan dengan bertanya-tanya arah menuju curug Lawe yang sangat rumit.

Ahirnya aku bertemu dengan jalan yang tidak mengecewakan lebar. Saya ambil kearah kiri atau menanjak hingga menemui perempatan masih lurus. Sampai bertemu dengan pasar Gunung pati. Dipertigaan tersebut aku berbelok kekanan dan mengikuti jalan tersebut hingga bertemu dengan pertigaan yang berada ditanjakan. Teman-teman pribadi berbelok kearah kiri. Dipertigaan tersebut terdapat pangkalan ojek.

Dari situ perjalanan dilanjutkan melalui jalanan pedesaan yang hanya selebar 3 meter saja. Bahkan saat mendekati basecamp curug Lawe jalan menjadi semakin sempit. Teman-teman ikuti saja plang penunjuk jalan yang mengarahkan kita menuju basecamp curug Lawe.

Pemandangan menawan menemani perjalanan menuju basecamp curug Lawe. Sesampainya di Basecamp curug Lawe. Kita akan dikenakan biaya retribusi untuk parkir dan biaya masuk daerah wisata. Rp. 6.000 sudah cukup untuk melegalkan langkah kita menuju curug Lawe.

Pertama kita akan melewati jalanan beton ditengah-tengah perkebunan cengkih. Kemudian sehabis sekitar 300 meter teman-teman berbelok kearah kiri menuruni beberapa anak tangga. Perjalanan dilanjutkan melewati jalan dari tanah dan tidak begitu luas.
Selanjutnya kita akan bertemu dengan jalan setapak yang terbuat dari beton. Teman-teman harus berhati-hati dan tetap berkonsentrasi pada jalan.

Jalan ditengah perkebunan cengkih


Nah, ditengah-tengah perjalanan ini teman-teman akan melewati jembatan romantis. Kata orang-orang si begitu. Mungkin alasannya suasana dan tempatnya hening jadi dinamakan jembatan romantis. Hehehe.

Jembatan romantis


Diujung jalan setapak dari beton dengan salah satu sisinya ialah jurang. Kita lanjutkan perjalanan memasuki hutan dengan tanjakan yang tidak mengecewakan menguras tenaga. Hingga menemui persimpangan yang berada didalam hutan dan didekat shelter.

Shelter dipercabangan antara cirug benowo dan curug lawe

Apabila teman-teman hendak menuju pribadi ke Curug Lawe, ambillah arah kanan. Namun, jikalau teman-teman berniat mengunjungi curug Benowo terlebih dahulu. Langsung saja berbelom kearah kiri.

Plang penunjuk jalan dipercabangan antara curug benowo dan curug lawe


Setelah melewati percabangan tersebut. Jalan menuju curug semakin menanjak. Sesuai isyarat dari pengelola Basecamp. Saya mengambil arah kiri menuju curug Benowo terlebih dahulu.

Setelah berjalan sekitar 30 menit, sampailah kita di curug Benowo. Dari kejauhan nampak curug Benowo yang begitu indah menggaris dicelah-celah tebing bersemak. Aku sempatkan mencuci muka biar segar kembali.

Curug benowo dari kejauhan


Perjalanan aku lanjutkan kembali sehabis menikmati sejenak keindahan curug Benowo. Melipir kelereng sebelah kanan dan megikuti jalan setapak yang menghubungkan curug Benowo dan curug Lawe. Berhati-hati saat berjalan diatas bebatuan sekitar air terjun. Karena bebatuan yang ada sangat licin dan berbahaya.



Setelah berjalan sekitar 10 menit. Sampailah aku ditujuan utama yaitu curug Lawe. Namun, aku hanya sebentar berada disana. Karena hari mulai petang dan cuaca kurang mendukung. Ahirnya waktu itu juga aku turun menuju Basecamp dan pulang menuju persinggahan sementara.

Catatan : Harga retribusi sanggup saja berubah sewaktu-waktu.

Komentar

Postingan Populer